Peringatan Isra Mi'raj
Assalamualaikum wr. wb.
Nama saya Melisya Yamakita dari kelas 8B, dan hari ini saya
akan menceritakan pengalaman saya saat mengikuti acara peringatan Isra Mi'raj
di sekolah saya, SMP Labschool Jakarta, pada tanggal 19 Maret.
Acara ini adalah sesuatu yang dilakukan setiap tahun di
sekolah saya. Saat acara ini sedang berlangsung, murid-murid non-Muslim juga
memiliki acara sendiri. Tahun ini, acars ini memiliki tema "Isra Mi'raj
Sebagai Penguat Keimanan dan Kepedulian Sesama di Tengah Pandemi".
Acara ini mulai pada jam 7:20, di mana ada waktu
pengkondisian 10 menit. Karena saya juga sedang bertugas sebagai OSIS,
saya memeriksa kehadiran murid kelas
tertentu. Setelah waktu pengkondisian ini selesai, ada pembukaan dari humas
OSIS, dan juga pembacaan Al-Qur'an dari Rohis. Kemudian, para hadirin
mendapatkan sambutan dari kepala POMG, kepala sekolah, dan kepala BPS. Juga ada
hiburan sebentar, sebelum materi akhirnya dibawakan.
Pada jam 8, Ustadz Usaid Fathurrahman mulai membawakan
ceramah. Ceramah itu menjelaskan tentang kejadian Isra Mi'raj, yaitu perjalanan
Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjid Al-Aqsa, dan kemudian ke
Sidratul Muntaha menggunakan buroq. Di perjalanan inilah beliau mendapatkan
perintah dari Allah SWT untuk sholat. Pada awalnya, perintah itu meminta umat
Muslim untuk bershalat 50 kali dalam sehari, namun Nabi Muhammad SAW
bernegosiasi tentang itu, sehingga sekarang perintah yang ada adalah bahwa umat
Muslim harus shalat 5 kali sehari pada waktu tertentu, yaitu subuh, zuhur,
asar, maghrib, dan isya. Dari
perjalanan ini, ada banyak hikmah yang dapat diambil. Salah satunya adalah
rajin sholat. Allah SWT telah memberi keringanan kepada umatnya dalam perkara
sholat, dan itu adalah sesuatu yang patut disyukuri. Itu juga menunjukkan betapa
pentingnya 5 waktu sholat itu. Sudah ada keringanan, namun kenapa banyak yang masih
lalai dalam mengerjakan shalat? Itu adalah sesuatu yang patut diingat, dan itu
dapat bantu seseorang untuk lebih rajin dalam mengerjakan sholatnya. Sholat
adalah amalan yang sangat penting dalam agama Islam dan merupakan amalan yang
pertama dihisab. Jadi, sholat adalah sesuatu yang sangat penting untuk dijaga.
Juga diadakan sesi tanya-jawab untuk memberikan kesempatan untuk menanyakan
hal-hal seputar Isra Mi’raj dan menambah wawasan. ‚
Setelah itu semua
selesai, diberikan waktu untuk berdoa bersama-sama. Kemudian, ada penutup, dan para
hadirin diberikan informasi. Kelas 8 diingatkan bahwa setelah istirahat, akan
ada sesi sosialisasi tentang karya tulis ilmiah dan drama kelas. Para hadirin
diberikan istirahat 20 menit, dan setelah itu kembali untuk melakukan hal
masing-masing. Murid kelas 8 memasuki zoom untuk sosialisasi.
Di sosialisasi
tersebut, pertama dijelaskan tentang karya tulis. Para siswa diberikan file
buku pedoman kartul, dan contoh kartul yang telah diberikan kakak kelas. Mereka
diminta untuk melihat kartul itu sebagai contoh untuk apa yang harus dilakukan.
Guru juga share screen buku pedoman
kartul, dan menjelaskan isinya. Saat guru membicarakan tentang topik yang
diperbolehkan untuk kartul, para murid juga dibolehkan untuk menanyakan tentang
topik yang ingin dibahas. Ada banyak murid yang menanya, dan banyak dari mereka
memiliki beragam topik yang sangat menarik. Guru memberikan opininya pada topik-topik
tersebut, dan berkata bahwa dia terkesan dengan banyaknya ide yang dimiliki,
namun meningatkan bahwa ada banyak topik-topik yang juga bisa dibawakan yang
tidak terlalu rumit / kontroversial seperti yang diberikan beberapa murid.
Namun, guru juga mengatakan bahwa itu bukan berarti topik tabu tidak boleh dibicarakan,
yang penting adalah murid itu mengetahui dan memercaya bahwa dia bisa menulis
kartul yang baik.
Setelah itu, drama
kelas dibahas. Guru menjelaskan tentang peran-peran dan hal yang dibutuhkan
dalam pembuatan drama tersebut. Pembagian kelompok juga dijelaskan, dan dikatakan
bahwa masing-masing kelas akan mengadakan pembahasan yang lebih khusus pada
waktu tertentu.
Menurut saya, acara
ini adalah sesuatu yang berguna. Murid-murid bisa mendapatkan hikmah, dan
belajar untuk menjadi lebih beriman. Peringatan seperti ini adalah sesuatu penting
yang patut dilakukan.
Sekian dari blog saya, terima kasih sudah membaca.
Terima kasih sdh mengerjakan tugasnya dengan baik
ReplyDelete